Bagaimana cara memanajemen user dan grup mari kita ulas ...
Manajemen User
Untuk melihat daftar user bisa dilihat didalam file /etc/passwd, didalamnya terdapat beberapa informasi mengenai username, password, user ID, group ID, deskripsi, direktori home, dan shell yang digunakan user tersebut, yang dipisahkan dengan tanda “:” (titik dua) pada setiap barisnya.
Berikut contoh dengan username root yang ada dalam file /etc/passwd.
root:x:0:0:root:/root:/bin/bash
Penjelasan :
username = nama user yang digunakan untuk login kedalam sistem
password = berisi password yang dienkripsi (huruf x menunjukan bila menggunakan shadow password yang dalam file /etc/shadow)
user ID = angka unik yang dimiliki oleh setiap user
group ID = angka unik yang dimilik oleh setiap grup, dimana tiap user bisa masuk dalam salah satu – grup tersebut
direktori home = path absolut untuk direktori home dari setiap user
shell = program yang otomatis dijalankan setiap user login kedalam sistem (command interpreter)
Membuat user
Untuk membuat user di linux kita bisa menggunakan perintah useradd dan adduser. Bedanya dari kedua perintah tersebut adalah useradd itu manual sedangkan adduser itu otomatis dalam membuat user. Untuk lebih jelasnya lihat dibawah ini:
1. useradd
# useradd tegar -m -d /home/tegar -s /bin/bash
disini password untuk user tegar belum diatur, untuk mengaturnya jalankan perintah dibawah ini lalu ketik password untuk user tegar.
# passwd tegar
2. adduser
# adduser sukmawan
output:
Adding user `sukmawan' ...
Adding new group `sukmawan' (1003) ...
Adding new user `sukmawan' (1003) with group `sukmawan' ...
Creating home directory `/home/sukmawan' ...
Copying files from `/etc/skel' ...
Enter new UNIX password:
Retype new UNIX password:
passwd: password updated successfully
Changing the user information for sukmawan
Enter the new value, or press ENTER for the default
Full Name []:
Room Number []:
Work Phone []:
Home Phone []:
Other []:
Is the information correct? [Y/n] Y
Bisa dilihatkan perbedaan dari kedua perintah tersebut.
Modifikasi user
Untuk memodfikasi user kita bisa menggunakan perintah usermod. Berikut contohnya:
# usermod tegar -a -G oracle
# usermod sukmawan -a -G ftp
Perintah diatas maksudnya adalah memasukan user tegar kedalam grup oracle dan user sukmawan kedalam grup ftp.
Menghapus user
Ada 2 perintah untuk menghapus user di linux, yaitu userdel dan deluser.
1. userdel
# userdel -f tegar
file konfigurasi untuk userdel terletak didalam /etc/login.defs , dengan opsi -f perintah diatas akan menghapus user meskipun user dalam keadaan terkoneksi kedalam sistem.
2. deluser
# deluser sukmawan
file konfigurasi untuk deluser terletak didalam /etc/deluser.conf , perintah diatas akan menghapus user tetapi direktori home, mail, dan file lainnya tidak terhapus. Ada beberapa opsi untuk perintah ini diantaranya:
–backup = melakukan backup untuk semua file yang dimiliki user tersebut
–backup-to = melakukan backup dengan spesifikasi tempat menyimpannya, default penyimpanan di direktori home
–remove-home = remove the user home
–remove-all-file = menghapus semua file yang dimilik oleh semua user tersebut
–group = menghapus user dari dalam suatu grup
–system = mengahapus user dan grup yang ada dalam sistem
–conf = digunakan dengan file konfigurasi yang terletak di /etc/deluser.conf dan /etc/adduser.conf
Manajemen Grup
Daftar grup yang terdapat di linux bisa dilihat dalam /etc/group , didalamnya terdapat informasi ada grup apa saja yang terdapat pada sistem.
Membuat grup
Untuk membuat grup menggunakan perintah addgroup.
# addgroup marketing
Menghapus grup
Untuk menghapus grup menggunakan perintah delgroup.
# delgroup marketing
Dengan adanya manajemen user dan group ini jadinya akan lebih mudah dalam membagi setiap akun user pada tiap-tiap grup menurut divisinya masing masing. Dan juga mengatur hak kepemilikan file pada tiap-tiap user menurut grupnya masing-masing.
Sekian pembahasan manajemen user dan group semoga bermanfaat
Sumber :Wikipedia , Cubenetwork
0 Komentar untuk " Manajemen User dan Grup di Sistem Operasi Linux "